Liburan
sekolah kali ini saya pergi ke Tanah Suci untuk menjalankan ibadah umrah
bersama keluarga saya. Pada hari pertama, persisnya tanggal 20 Desember, saya
bersama keluarga saya pergi untuk menjalankan manasik umrah. Pada saat manasik,
kita diberi tahu tentang agenda kita selama umrah di Tanah Suci. Esoknya, kita
langsung berangkat menuju bandara untuk terbang ke Bandara King Abdul Aziz di
Jeddah. Pesawat yang akan saya tumpangi berangkat pada jam 16.30. Namun, sayangnya
kami terkena delay selama satu jam. Saya dan keluarga saya menaiki pesawat
Garuda Indonesia. Perjalanan yang kami tempuh membutuhkan waktu selama kurang
lebih sepuluh jam. Untung saja, terdapat fasilitas yang memadai di dalam
pesawat, jadi kita bisa menonton film dan lain-lain. Sekitar jam tiga pagi, kita
sanpai di Jeddah. Setelah melewati imigrasi dan pengambilan bagasi, kita
langsung melanjutkan perjalanan menuju Madinah dengan menggunakan bus. Di
tengah-tengah perjalanan, kami berhenti di sebuah masjid untuk melaksanakan
shalat shubuh. Setelah itu, sekitar satu setengah jam kemudian, kami sampai di
Madinah. Di Madinah, kami langsung menuju hotel untuk istirahat dan sarapan.
Selanjutnya, kami melanjutkan aktivitas kita. Pada hari itu, kami hanya pergi
ke raudhah, yaitu makam Rasulullah saw. dan sahabat-sahabatnya di malam hari.
Di raudhah, suasananya sangat ramai, karena memang untuk wanita, waktunya hanya
dibatasi pada waktu dhuhur dan isya, sehingga suasananya sangat rusuh dan berdesak-desakan.
Untuk bisa sampai ke ruang tunggunya saja perlu perjuangkan yang sangat susah.
Apalagi, orang-orang Timur Tengah berbadan sangat kuat dan besar, sehingga
susah bagi kita untuk melewati mereka. Setelah sampai di area raudhah yang
ditandai dengan karpet hijau, kami dipersilahkan untuk sholat taubat dan berdoa
sepuas hati. Namun tentu saja waktunya dibatasi, agar semua jammah kebagian.
Setelah dari raudhah kami langsung pulang kembali ke hotel dan istirahat. Esoknya,
kami touring menuju Jabal Uhud, Jabal Rahmah, Masjid Quba, dan Kebun Kurma.
Lusa, kami berangkat menuju Makkah dengan keadaan sudah berihram untuk
melaksanakan thawaf dan sa’i. Setelah makan malam, kami langsung pergi menuju
Ka’bah untuk melaksanakan Thawaf terlebih dahulu. Setelah Thawaf, kami langsung
menuju ke tempat sa’i untuk melaksanakan sa’i, yaitu berjalan dari bukit safa
ke bukit marwah sebanyak tujuh kali. Selanjutnya, kami melaksanakan tahallul,
yaitu menggunting rambut sebanyak minimal tiga helai.Kami melakuakn umrah
sebanyak dua kali, namun yang kedua tidak wajib. Setelah bermalam di Makkah
selama 4 hari, kami pergi kembali lagi ke Jeddah untuk pulang kembali ke
Jakarta. Sebelum kita ke bandara, kami mampir dulu ke ballad, yaitu seperti
pusat belanjanya Jeddah, dan juga kami
pergi ke Masjid Terapung terlebih dahulu. Setelahnya baru kami pergi ke Bandara
King Abdul Aziz Jeddah. Sayangnya, pesawat yang kami tumpangi delay selama
empat jam. Setelah sepuluh jam, kami akhirnya sampai kembali di Jakarta. Itulah
akhir dari perjalanan Umrah saya.
Editor : Adinda Nayra Devi
